Minggu, 20 Januari 2013

Konsep dan Materi dasar Sejarah Indonesia


  • Kerajaan Tertua di Indonesia : 

- Kerajaan kutai
- Kerajaan Tarumanegara
- Kerajaan Holing
- Kerajaan Sriwijaya
- Kerajaan Singasari
- Kerajaan Majapahit
- Kerajaan Mataram Kuno

  • Perkembangan Islam di Indonesia :

- Proses masuknya
- Kerajaan islam di Indonesia :
           a. Demak
           b. Mataram
           c. Gowa Tallo
           d. Ternate dan Tidore, dll


  • Kedatangan Bangsa Barat :

- Spanyol
- Portugis
- Belanda
- Inggris


  • Perlawanan Terhadap Kolonialisme :

- Sebelum tahun 1800
- Sesudah tahun 1800
            a. Perlawanan rakyat Maluku
            b. Perang Padri
            c. Perang Diponegoro
            d. Perang Aceh
            e. Perang Bali


  • Masa Rafles Berkuasa


  • Sistem Tanam Paksa



  • Pergerakan Nasional

- Organisasi Pergerakan Nasional dan Tokohnya

  • Pendudukan Jepang



  • Sekitar Proklamasi 

- Tokoh-tokoh yang berperan di dalamnya dan peristiwa penting pasca proklamasi

  • Perang Kemerdekaan 1945-1949

- Perjanjian-perjanjian RI-Belanda

  • Demokrasi Liberal dan Terpimpin 

- Pemberontakan PKI (G30S/PKI)


  • Orde Baru dan Reformasi

source : BUKU PAKET SEJARAH SMA TERPADU



Persamaan dan Perbedaan Masing-masing Pusat Kebudayaan

Persamaan  :
a. Bidang Kepercayaan :
    - memuja banyak dewa dan mengenal dewa tertinggi
    - mempunyai tempat-tempat pemujaan
b. Bidang Pemerintahan :
    - mengenal bentuk kerajaan yang dipimpin seorang raja
    - adanya penaklukan dan pendudukan oleh negara lain
c. Bidang Bangunan
    - adanya bangunan sebagai tempat pemujaan dewa
    - adanya bangunan istana yang indah dan patung-patung yang mengagumkan

Perbedaan :
    - terletak pada peninggalan-peninggalan tertulisnya
    - dapat dilihat dari corak kehidupan masyarakatnya yang banyak di pengaruhi oleh letak pusat kebudayaan tersebut berada.

source : BUKU CATATAN SEJARAH SMA

Penyebab Prasejarah Berdasarkan Geologi

a. Zaman Arkaekum, dengan ciri : keadaan bumi belum stabil, sehingga belum nampak adanya tanda-tanda kehidupan.

b. Zaman Palaeozoikum, dengan ciri : sudah ada tanda-tanda kehidupan seperti mahluk bersel satu atau mikroorganisme, binatang yangctidak bertulang punggung, beberapa jenis ikan, reptil dan amfibi. Zaman ini bisa di sebut Zama primer atau pertama.

c. Zaman Mesozoikum, dengan ciri : sudah muncul binatang besar seperti dinosaurus, serta jenis burung dalam jenis yang sangat besar. Zaman ini di sebut dengan Zaman reptil atau sekunder atau Zaman kedua.

d. Zaman Neozoikum atau Kainozoikum, dengan ciri : keadaan dan cuaca bumi semakin membaik, kehidupan berkembang dengan pesat.

source : BUKU CATATAN SEJARAH SMA

Kehadiran seseorang yang sangat berpengaruh


Kalian tau, siapa yang di maksudkan oleh saya ?? pasti tidak tau bukan?? yang saya maksudkan adalah ibu atau mama atau bunda. ibu adalah sebutan yang sangat umum sejak dulu untuk seseorang yang melahirkan, mendidik dan memberikan kasih sayang kepada anaknya. Kehadirannya memberikan arti yang sangat luar biasa, kasih sayangnya melebihi keindahan di dunia ini. kenapa ibu sangat saya sanjung-sanjung dan saya puji ?? karena ibu itu adalah harta yang paling berharga di hidup saya, ibu atau mama adalah urutan pertama untuk orang yang saya sayangi dan saya cintai setelah ibu atau mama, ayah atau papa berada di urutan kedua lalu di urutan ketiga adalah keluarga. Ibu adalah sosok yang mempengaruhi dan lebih dominan di hidup saya dan mungkin kalian juga karena dari saya menginjakan kaki kecil saya di dunia sampai sekarang ibu saya tetap membimbing, mendidik, memberikan kasih sayang, senyuman, dan pelukan untuk saya. Disaat saya terpuruk, di saat saya senang dan di saat saya marah, ibu mengetahui itu semua. Mungkin ikatan batin antara anak dan ibu itu sangat kuat sehingga ibu dapat merasakan apa yang anaknya rasakan.

Saya dan mungkin kalian tidak bisa membayangkan bukan ?? bagaimana jika ibu yang dari dulu sampai sekarang terus ada di kehidupan kita, tiba-tiba beliau menghilang dan telah tiada?? saat kita pulang dari sekolah atau kuliah kita di kagetkan dengan bendera kuning yang ada di depan rumah kita dan saat kita masuk kedalam kita melihat sosok yang sangat berharga di hidup kita itu terbujur kaku disertai dengan kain putih yang menutupi tubuhnya. Saya dan mungkin kalian juga tidak akan bisa membayangkan itu, pasti saya akan menangis. Menangis atas kebodohan saya, keegoisan saya, karena sejak dulu sampai sekarang saya belum bisa membahagiakan beliau. Pasti di saat itu juga saya akan meminta kepada tuhan untuk mengulang kembali waktu agar saya bisa lebih halus memperlakukan beliau juga menuruti setiap keinginan beliau. Tangis saya pasti tidak akan pernah berhenti dan rasa penyesalan pasti akan terus hinggap di hati saya jika itu benar-benar terjadi. Pemikiran seperti ini, sering membuat saya sadar akan perbuatan saya sejak kecil hingga saat ini, Saya merasa bahwa saya belum membahagiakan beliau dan menuruti keinginan beliau. Maka karena itu, sebelum kejadian dan peristiwa itu hadir lebih baik kita melakukan sikap yang seharusnya seorang anak lakukan untuk kedua orangtuanya agar kita tidak akan di hinggapi rasa bersalah, penyesalan dll. Bukankah mencegah lebih baik ?? maka karena itu lakukanlah kewajiban kita sebagai anak dengan baik.

Jumat, 18 Januari 2013

Jakarta 2013

Jakarta...

Jakarta adalah Ibukota dari Negara yang memilki banyak budaya, ras, agama dan keindahan alamnya (Indonesia). Jakarta sedang mengalami keterpurukan, keterpurukan yang di akibatkan banjir yang dasyat. Masyarakat merasakan sakit, perih, sedih, kecewa dan marah. Tak bisa membanyangkan jika kita berada di posisi mereka pasti kita akan merasakan hal yang sama. Banyak korban yang berjatuhan, penyakit yang di derita masyarakat, kurangnya bahan-bahan di pengungsian dan tempat yang kurang nyaman. Miris rasanya melihat saudara-saudara kita tertimpa musibah yang membuat mereka menumpahkan banyak airmata. Sedih yang di rasakan masyarakat ibukota, melihat saudara dan anak mereka terkulai lemas. Ingin marah ?? tentu, tapi kepada siapa ? kepedihan yang lebih dominan di hati mereka atas musibah ini. Mereka hanya berharap adanya bantuan dari saudara-saudaranya (kita) dan pemerintah untuk membantu mereka keluar dari keterpurukan ini.

Minggu, 13 Januari 2013

Seseorang yang penting dalam Hidup


Orangtua adalah bagian dari nyawa kita, salahsatunya adalah ayah 

                Ayah adalah sosok yang membuat kita bangga dan kita syukuri kehadirannya, karena beliau adalah seseorang yang sangat bertanggungjawab atas keluarganya. Beliau banting tulang untuk mencari nafkah dan memberikan kebahagiaan untuk keluarganya. Sosok yang sangat luar biasa dan sangat berpengaruh dalam hidup kita. Dapatkah kita membayangkan jika ayah yang sangat kita sayangi meninggalkan kita dan keluarga kita disaat situasi kita masih seorang pelajar dan memiliki adik ? pasti jawabannya tidak untuk seseorang yang masih meiliki keluarga yang lengkap dan memiliki materi cukup. Tetapi apakah kalian tidak berfikir dengan orang-orang yang tidak memiliki keluarga yang lengkap ?? sakit, itulah yang mereka rasakan, disaat seharusnya mereka belajar dan bergaul dengan sebayanya tetapi mereka malah mencari nafkah untuk membantu keluarga. miris bukan ?? tetapi mereka berusaha tegar dengan kejamnya hidup di dunia ini. Mereka hanya bisa memberikan senyuman untuk menutupi kepedihan di hati mereka. 

                    Ayah adalah sosok yang mengorbankan segalanya untuk kita. Beliau sangat berpengaruh dalam hidup kita. Walaupun terkadang beliau jarang berada dirumah tetapi mereka tetap memikirkan kita bukan ?? beliau mencari nafkah juga untuk kita, itu adalah bukti sayang beliau kepada kita. Disaat beliau sakit bukankah seharusnya kita membatunya ?? memberikan obat dan membuat beliau sembuh dengan memperhatikannya bukan malah menjauh darinya karena merasa dulu kita saat sakit tidak di perhatikan, itu adalah kesalahan terbesar jika kita melakukan itu. jangan pernah merasa jika beliau tak pernah memperhatikan kita, jika beliau tidak memperhatikan kita pasti beliau akan memilih di rumah dan menyuruh kita untuk mencari uang sendiri atau mungkin akan meninggalkan kita sendirian tanpa seorang ayah. bersyukurlah untuk kita yang masih memilki seorang ayah karena kita harus ingat diluar sana banyak yang tidak memilki ayah dengan kasus yang berbeda-beda. jangan pernah berkata kepada tuhan "mengapa aku memilki ayah yang seperti itu? ya tuhan semoga ayah menjadi lebih baik" tetapi "ya tuhan terima kasih karena Mu hamba mendapatkan ayah yang terbaik" sebagai manusia bukankah lebih baik jika kita bersyukur dan menerima keadaan yang ada dan juga berdoa agar kehidupan kita menjadi lebih baik ??


Ayah terima kasih telah menjadi ayah yang luar biasa, ayah adalah sosok yang sempurna dimataku dan keluargaku. terima kasih atas pengorbanan dan tanggung jawabmu. tangisanku bukanlah hal yang berharga tetapi keringatmu adalah sesuatu yang sangat berharga melebihi apapun, karena setiap keringat yang menetes dari dahimu adalah butiran pahala yang terus mengalir untuk tanggungjawab yang kau lakukan. aku bersyukur telah dilahirkan kedunia ini dan bisa mendapatkan keluarga serta ayah yang sangat luar biasa. Terima kasih

Dinamika Unsur-unsur Kebudayaan

Dinamika Unsur-unsur Kebudayaan adalah :

1. Proses Internalisasi 
    proses yang berlangsung semenjak orang individu dilahirkan sampai tua untuk belajar menanamkan dalam kepribadiannya segala perasaan, hasrat, nafsu serta emosi yang diperlukannya sepanjang hidup.

2. Proses Sosialisasi
    suatu proses sosial yang terjadi jika seseorang menghayati dan melaksanakan norma-norma kelompok tempat ia hidup sehingga akan merasa menjadi bagian dari kelompoknya.

3. Proses Evolusi Sosial Budaya
    proses perubahan suatu kebudayaan dalam jangka waktu yang lama dan bertahap.

4. Proses Akulturasi
    proses sosial yang timbul jika suatu kelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing sehingga lambat laun kebudayaan asing tersebut akan diterima tanpa menghilangkan kebudayaan sendiri.

5. Asimilasi
    proses sosial yang timbul jika ada golongan-golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda saling bergaul secara intensif dalam jangka waktu yang lamasehingga berubah menjadi kebudayaan campuran.

6. Proses Enkulturasi
    suatu proses penyesuaian alam pikiran serta sikap dengan adat istiadat, sistem norma, dan peraturan yang ada dalam masyarakat setempat.

source : PELITA BOOK SOSIOLOGI